Beban Berat Bupati Kebumen, OPD Harus All Out Mendukung

SM/Supriyanto - PELANTIKAN BUPATI: Bupati Kebumen Arif Sugiyanto dan Wakil Bupati Ristawati Purwaningsih saat mengikuti pelantikan secara virtual di Pendopo Rumah Dinas Bupati Kebumen, Jumat (26/2).

KEBUMEN, SM Network – Bupati Kebumen Arif Sugiyanto bersama Wakil Bupati Ristawati Purwaningsih bertekad melakukan transparansi anggaran. Guna menjamin transparansi keuangan tersebut, Pemkab Kebumen bakal menggelar festival anggaran di Alun-alun Kebumen.

“Festival anggaran akan saya buka di Alun-alun sehingga masyarakat akan bisa melihat dengan terang benderang. Itu yang paling penting,” ujar Arif Sugiyanto usai dilantik secara virtual oleh Gubernur Jateng Ganjar Pranowo di Pendopo Rumah Dinas Bupati, Jumat (26/2).

Pelaksanaan pelantikan secara virtual mulai sekitar pukul 09.00-10.00 berjalan lancar. Hadir unsur Forkopimda, sembilan pimpinan partai politik di Kebumen, tokoh masyarakat dan tokoh agama serta keluarga bupati dan wakil bupati.
“Melalui festival anggaran semua organisasi perangkat daerah wajib mengikuti dan masyarakat bisa melihat secara langsung,” imbuhnya.

Menyinggung program kerja 100 hari ke depan, Arif akan memprioritaskan pada penataan aparat birokrasi. Birokrasi akan dirampingkan supaya lebih efektif dan efisien dalam bekerja. Setelah dilantik pihaknya segera bekerja. Hari Sabtu akan langsung bekerja untuk masyarakat.

“Insya Allah bersama dengan Bu Wabup saya akan langsung bekerja untuk masyarakat,” tandas pensiunan Polri yang lama di bertugas di Satuan Brimob Polda Metro Jaya tersebut.

Usai dilantik, pada siang hari dilanjutkan serah terima jabatan dengan pelaksana harian (Plh) Bupati Ahmad Ujang Sugiono. Dalam acara yang berlangsung di Gedung DPRD Kebumen itu Arif Sugiyanto menyampaikan pidato pertama sebagai Bupati Kebumen.

Wakil Bupati Ristawati Purwaningsih menambahkan, sebagai wakil bupati pihaknya akan mendukung sepenuhnya apa program dan kebijakan bupati Kebumen. Dirinya juga akan bekerja melaksanakan tugas sesuai tugas pokok dan fungsinya.
“Pada prinsipnya saya sebagai wakil bupati akan mendukung sepenuhnya kebijakan beliau dan sebagai wakil bupati saya akan bekerja sesuai tupoksi sebagai wakil bupati,”ujar politikus PDIP Kebumen.

Dukungan All Out

Sementara itu, ucapan selamat datang dari berbagai kalangan, salah satunya dari mantan Sekda Kebumen Adi Pandoyo. Adi Pandoyo mendukung penuh Bupati dan Wakil Bupati Kebumen gass poll untuk mewujudkan visi misi.

“Sekarang ini kita mengalami kondisi perekonomian nasional yang terdampak pademi Covid-19. Kemudian kondisi Kebumen yang masih nomor satu kemiskinan di Jawa Tengah. Juga saat ini infrastruktur mengalami kerusakan infrastruktur yang cukup parah,” ujar Adi Pandoyo.

Hal itu menjadi beban berat bagi Bupati dan Wakil Bupati untuk memimpin Kebumen. Tidak mudah untuk mewujudkan dengan cepat cita-cita yang ada di dalam visi-misi jika tidak diimbangi dengan dukungan OPD lever tertinggi hingga tingkat kepala desa dan perangkatnya.

Untuk itu, perlu dukungan all out seluruh OPD di jajaran Pemkab Kebumen. Jika bupati dan wakilnya berlari dengan kecepatan 100 km/jam, maka OPD harus mengikuti 100 km/jam.

“Jangan sampai bupati sudah lari kecang, di sisi lain OPD tidak bergerak. Ini akan menjadi boomerang terhadap beliau. OPD harus betul-betul mengikuti arah kebiajakan bupati dan wakil bupati.

Adi Pandoyo berharap OPD dapat mikul duwur mendhem jero. Artinya sekarang ini bupati dan wakil bupati harus diangkat, sedangkan hal-hal kurang baik yang terjadi sebelumnya perlu ditinggalkan. Kekurangan yang pernah ada dijadikan pembelajaran untuk maju ke depan.

“Semua komponen masyarakat Kebumen mulai dari pemerintah, swasta maupun masyarakat harus saling bahu membahu untuk mewujudkan visi dan misi bapak Bupati yang baru ini,” tandas Adi Pandoyo berharap bupati dapat merangkul semua komponen yang ada sehingga akan menjadi kekuatan yang besar dalam membangun Kebumen.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan